Perihal orang besar atau mulia itu sering mendapat celaka oleh kebanggan atau kemuliaannya sendiri
Cara download gambar : Tekan gambar di atas beberapa detik sampai muncul menu, kemudian pilih save atau download gambar
Adat mati jenguk menjenguk, adat sakit datang mendatangi
Dalam hidup harus bergaul dengan masyarakat, saling menolong dan menjenguk dikala susah dan senang
Adat teluk timbunan kapal, adat gunung tepatan kabut
Bila meminta hendaknya kepada orang yang kaya, dan bila bertanya hendaknya kepada orang pandai
Banyak bicara tetapi tidak banyak pengetahuannya atau pengalamannya
Akal tak sekali tiba, runding tak sekali datang
Tak ada sesuatu yang terus menjadi sempurna, mesti secara berangsur-angsur
Sesuatu yang pada awalnya dirasakan sulit bila sudah biasa dikerjakan akan menjadi mudah
Ampang sampai ke sebrang, dinding sampai ke langit
Bertindak tidak tanggung-tanggung
Anak dapat dirumpun buluh, anak singiang-ngiang rimba, anak besar di tengah pasar
Walaupun menyayangi seseorang janganlah memanjakannya karena hal itu mendatangkan kerugian baik diri sendiri maupun orang yang memanjakannya
Anak dipangku dilepaskan, beruk dirimba disusukan
Selalu mengurus urusan orang lain tanpa menghiraukan urusan sendiri
katakamus.id merupakan situs referensi untuk mencari kata, makna kata dan arti kata! © 2019
Tentang Kami | Disclaimer | Privacy Policy| Keyword Pencarian