Kata-kata Cemburu, Galau dan Sedih Sama Pacar

Sikapku jelas tak sempurna. Ku akui bukanlah mereka, ku apa adanya,
menjadi diriku dengan segala kekurangan. Menjadi diriku, atas kelebihanku.

Terimalah aku, seperti apa adanya, Aku hanya insan biasa, tak mungkin
sempurna, tetapi ku bangga, atas apa yang kupunya.

Jangan terlalu lama menangisi sesuatu yang hilang, kadang hal yang kamu tangisi saat ini adalah hal yang akan kamu syukuri kemudian hari.

Aku mungkin bukan yang terbaik untukmu, tapi aku bisa menunjukkan padamu hebatnya perasaan dicintai dan mencintai dalam satu waktu.

Ketika jarak tak lagi jadi masalah, rindu ini saja yang suka menyerangku bertubi-tubi, membuatku terkadang ingin menyerah akanmu.

Sejauh apa pun kau meninggalkanku, sedalam kau menusukkan luka, sebanyak apa pun kau menuliskan kecewa, untukmu masih selalu ada.

Aku ingin segera melupakanmu, memaafkan semua kesalahanmu yang telah menyakitiku. Tapi, kenangan ini membuatku berhenti tuk melangkah ke depan.

Aku tak memaksamu, aku tak ingin kau mencintaiku hanya karena
keterpaksaan. Kalau memang cinta berpihak pada kita, tetaplah bersamaku.

Aku tidak akan pernah melepasnya. Itu keyakinanku, saat ini. Sebisa
mungkin,aku akan mempertahankan, cinta dalam jarak ini.

Biarkan aku merindu, tak perlu kau khawatirkan aku. Sudah terbiasa hati
ini mengharapkan sesuatu yang takkan pernah menjadi kenyataan.

Aku selalu tahu ketika dibohongi, tapi aku selalu berpura-pura seakan
semuanya baik-baik saja.

Kau terlanjur melekat erat dalam hati, mengalir dalam sanubari, dan
hidup di setiap denyut nadi. Kau hidup dan matiku.

Sekarang aku mengerti kenapa aku tidak bisa mencintai lagi, karena CINTA SEJATI ku cuma datang sekali seumur hidup yaitu kamu.

Aku bisa tersenyum sepanjang hari jika di tiap pagi aku dijanjikan bahwa
akan selalu ada kamu untuk esok yang aku punya.

Jangan mencoba pergi dariku, sebesar apapun kau mencoba tuk menghilang dariku, tapi hati ini kan terus bertahan padamu.

Tak mengapa, pergi saja dari hatiku. Carilah apa yang kau mau, tapi
takkan kau temukan seseorang yang tulus mencintaimu, setulus aku.

Ingin ku teriakkan “Aku Sayang Kamu” Tapi ku takut semua itu tak
terbalaskan, dan yang tersisa hanyalah air mata.

Mungkin kita sepenggal kisah yang lupa ditamatkan oleh penulisnya, lalu
terkubur waktu, membuat tokoh utama terjebak kenangan.

Rindu menyapa terlalu pagi, membuat hari terasa semakin sepi, inginkan ada hadirmu di sini.

Sudah terlalu nyaman berada dalam kenangan, sebab ku tahu dirimu yang
mencintaiku tak ada lagi di kenyataanku.

Tak ingin adanya penyesalan, sampai akhir kugenggam tanganmu. Bahkan
bila kau berusaha melepaskan genggaman ini.

Cintaku takkan berakhir sia sia, karena dasar dari caraku mencintaimu adalah ketulusan dan kesetiaan serta kejujuran tuk membahagiakanmu.

Jika kau mengenangku sebagai doa dalam setiap denyut nadi, aku akan
mengenangmu sebagai cahaya paling abadi, di hati ini: dalam kenangan.

Jika lelah kau mencari, jangan coba sebut namaku sebagai yang paling
baik mencintaimu, sebab kau tak perlu ada lagi di masa depanku yang
bahagia kelak.

Dalam hujan ku mendapatkan ketenangan, dalam hujan ku mendapatkan keindahan, dan dalam hujan ku teringat akan kenangan.

Saat kau pergi meninggalkanku, mulutku tak mampu berkata-kata. Hanya mata saja yg merajalela tuk mengeluarkan air mata kesedihan.

Aku terkadang, mematikan lampu kamarku. Sesuatu yang kusebut rindu, telah bercahaya, lebih dari nyala lampu.

Jalan kita takkan selamanya lurus, selalu ada rintangan dalam hubungan
ini. Namun sejatinya, kita yang tahu ujung jalan ini.

Tak akan pernah semua kenangan indah bersamamu dulu bisa terulang lagi, saat dirimu lebih memilih tuk bersama dirinya.

Lihatlah aku, di sini aku menunggu dirimu menanti jawabanmu. Walau tak pernah ku pertanyakan kepadamu, tapi kuharap kau mengerti apa maksudku.

Butuh lebih dari sekedar pergi untuk melupakanmu. Dan aku tak pernah
tahu apa itu. Andai saja sedari dulu kau menyadari akan hadirnya diriku, mungkin saja hati ini tak seperti ini.

Hinggap di hatimu, aku mengibaratkan diri sebagai kupu-kupu. yang telah lupa caranya untuk terbang.

Banyak cinta yang datang sekedar menghampiriku, tapi hanya cintamu yang bisa menetap dan ku merasa nyaman menjadi orang yang kau cintai.

Izinkan ku memandang wajahmu, agar setiap lekukannya ku simpan dalam ingatan. Bila nanti rindu menyerang, ada dirimu yang hadir di ingatan.

Memandang foto tak pernah cukup, meneliti kenangan malah menyakitkan, ternyata ketidakhadiran mu begitu menyiksaku.

Kala rindu mendatangi kerajaan hati, ku hanya bisa berharap, tawa dan
senyumanmu mampu menghiasi rasa sepi yang mendalam ini.

Seberapa besar rasa sayangmu? Mampu dilihat saat seberapa kuat dirimu bertahan dan memperjuangkan rasa sayang itu.

Rasakan, resapi seluruh cinta yang kuberikan. Tulus dan tanpa paksaan,
hanya untukmu sang pujaan.

Coba berikan pelukmu, dekap erat tubuhku. Dengan begitu, aku kan tahu seberapa besar engkau merindukanku.

Pelukku terbuka lebar untukmu, kembalilah padaku, dekap erat rasa
sayangku yg selalu hanya untukmu.

Kenangan mengorek kembali lukaku, membawa sosokmu bertahta dalam benak Jika cinta tak pernah nyata, tak mungkin bisa kurasa sesakit ini.

Kamu yang membangun rasa sayang dlm hatiku, kamu pula yang membangun kerinduan yg mendalam dlm setiap ingatanku, takkan hilang oleh waktu.

Tuhan biarkan aku menatapnya, biarkan aku memandangnya, karena di sela senyum dan tawanya selalu kurasakan bahagia tersendiri bagiku.

Jangan kau ragukan cintaku, takkan pernah berhenti sampai hati ini kau
merasakan rasa sakit karena kau khianati.

Yang di harapkan saat seseorang mencinta adalah dirinya tersenyum dan mengatakan ia baik-baik saja, baginya itu sudah lebih dari cukup.

Setiap ku merindukanmu, ku selalu merasakan kedinginan. Berharap kau
datang sebagai selimut kehangatan dan memberiku pelukan padaku.

Jika aku adalah hujan. Akan kuenyahkan musim kemarau. Karena aku tidak suka jeda waktu, untuk kembali jatuh padamu.

Kupejamkan mata, mencari lagi sosokmu dalam kenangan. Kau terlalu indah, sampai membuatku sulit mendapat pengganti.

sebisa kau menghilang, seberapa jauh banyak pelukan orang setelah aku, kau harus percaya cintaku dan rinduku akan selalu tertuju untukmu.

Percayalah padaku sayang, takkan ada niat dalam hati ini tuk menyakitimu Harapku, aku dan dirimu kan bersama selamanya.

Aku telah terbiasa bahagia karena dicinta olehmu, aku takkan mau
meniadakan kebahagiaan itu hanya karena ketidaksetiaanku padamu.

Telah lama ku tak melihatmu, ntah mengapa rasa ini tiba-tiba hadir
kembali. Yang ku tahu, rasa ini telah lama pergi dari hatiku.

Di luar sana akan ada kesepian yang memelukmu erat-erat, untuk itu
bertahanlah sayang dalam pelukan dan genggamanku.

Tak kuajarkan hatiku tuk terlalu banyak berharap, karena ku tahu harapan yang tidak terwujud dapat membuat hatiku sakit begitu mendalam.

Lelah rasanya tetap menantimu, orang yang tak mungkin hanya memiliki aku untuk hatinya Perasaanku terlalu berharga untuk diberikan padamu.

Tak perduli seberapa jauh kau pergi, aku akan tetap menunggu dan aku tau kau akan kembali tertawa bersamaku.

Inginku pergi meninggalkanmu dan memulai lagi kehidupan baruku, membuang kantong sampah bernama masa lalu yang selalu menyakiti hatiku.

Aku ingin melupakanmu dengan sederhana. Seperti tatapan terakhir yang menyembunyikan sedikit air mata.

Tak selamanya airmata menggambarkan kesedihan. Adakalanya air mata menetes, saat kebahagiaan bersamamu dapat kulalui selamanya.

Hatiku satu, hanya akan dimiliki seseorang yang pantas tuk memilikinya Semampuku, akan selalu ku mencintai dan menyayanginya.

Tak peduli harus sesakit apa, tak kuhiraukan berapa lama menunggu,
asalkan di ujung jalan itu ada kau yang akan menggenggam tanganku.

Nanti ketika akan memberikanku jawaban, mungkin bagiku memang kamu yang terindah namun tetap bukan yang tepat untukku.

Tak ada yang mampu memberikan kenangan seindah kenangan bersamamu Jarak tak jadi masalah untukku, aku selalu ada untukmu.

Kapan sih lo bisa ngehargain gue Kapan lo bisa nganggep gue ada Semoga pacar baru kamu bisa jagain kamu lebih baik dari aku. Take care!

Kata Kamus