A | B | C | D | E | F | G | H | I | J | K | L | M | N | O | P | Q | R | S | T | U | V | W | X | Y | Z |

Refensi arti kata dalam bahasa Indonesia.Daftar kata bahasa Indonesia huruf m

mengkilat

meng·ki·lat ? kilat


mengking

, menjerit-jerit dng suara melengking (krn ketakutan dsb)


mengkirai

pohon, suku kayunya lunak dan ringan, digunakan untuk membuat korek api, peti, dsb, kulit batangnya digunakan sbg bahan penyamak jala dan seratnya untuk tali; Trema orientalis


mengkirik

meng·ki·rik ? 1kirik


mengkis

, berteriak (memanggil dsb) dng maksud mengejek, menantang, dsb


mengkona

gajah tanpa taring


mengkuang

meng·ku·ang ? bengkuang


mengkudu

pohon yg banyak manfaatnya, termasuk suku buahnya berwarna putih keruh berbentuk bulat sampai bulat telur, permukaannya berbenjol-benjol, berbiji banyak, daging buahnya yg masak lunak dan banyak mengandung air, rasanya agak masam, digunakan sbg obat peluruh kencing dan dapat menurunkan tekanan darah tinggi, daunnya digunakan sbg obat sakit perut, akar dan kulit batangnya mengandung zat warna merah yg dipakai dl pembatikan; pace; kemudu; perihal orang yg mau lekas marah sebelum diketahui benar kesalahan orang yg hendak dimarahinya itu


mengok

/méngok/ ? mengot


mengor

/méngor/ ? mengot


mengot

/méngot/ erot; tidak lurus; serong; miring


mengsol

/méngsol/ miring; erot (mulut dsb); bergeser sedikit dr tempatnya semula


mengsong

/méngsong/ ? mengsol


mengung

, termenung; bengong


menhir

/ménhir/ batu besar spt tiang atau tugu, yg ditegakkan di atas tanah, hasil kebudayaan megalit, sbg tanda peringatan dan lambang arwah nenek moyang


meni

/méni/ cat merah yg dioleskan sbg lapisan dasar pd permukaan suatu barang sebelum dicat: -- besi; -- kayu


menikam

me·ni·kam ? manikam


menila

me·ni·la ? manila


meningitis

/méningitis/ peradangan pd selaput otak dan sumsum tulang belakang


meninjau

? 1belinjo


menir

pecahan beras halus yg terjadi ketika ditumbuk; melukut: itik diberi makan -- bercampur bubuk ikan kering


menir

tuan


menira

me·ni·ra ? manira


meniran

tumbuhan terna, daunnya mirip daun asam, tangkainya bersegi-segi dan halus berwarna hijau, air perasan batang dan akarnya digunakan untuk mengobati sakit batuk dan melancarkan air kencing; Phyllanthus urinaria


meniran

nama makanan yg dibuat dr adonan beras menir dan santan, diberi daun pandan, dan garam dibungkus dng daun pisang dan dikukus


meniskus

/méniskus/ tulang rawan cekung dl sendi, msl sendi lutut; permukaan lengkung suatu zat cair di dl tabung atau bejana yg dapat cembung atau cekung


menit

satuan ukuran waktu yg lamanya 1/60 jam atau enam puluh detik; ukuran 1/60 bagian dr satu derajat (simbol)


menjak

men·jak ? semenjak


menjana

men·ja·na ? semenjana


menjangan

rusa; kijang


menjarum

pohon kecil, kayunya dibuat tongkat; Ixora concinna


menjelai

men·je·lai ? enjelai; jelai


menjelis

men·je·lis ? majelis


menong

/ménong/ lihat gajah


menong

/ménong/ usungan atau kendaraan untuk pengantin, bentuknya spt ikan laut


menopause

/ménopause/ tidak haid lagi (krn usia lanjut); mati haid


menor

/ménor/ mencolok cara berdandannya atau berhias-nya (dng berpakaian berwarna terang yg berwarna-warni)


menoragia

/ménoragia/ haid dng perdarahan yg berlebihan


menostaksis

/ménostaksis/ haid yg tidak normal dan berlangsung lama


mens

/méns/ menstruasi


menserendahi

/ménséréndahi/ dewa tertinggi dl mitologi orang Waropen di Irian Jaya


mensiang

jenis rumput gelagah; ;-- rundingan baru akan dimulai, tetapi keputusannya telah diambil terlebih dahulu


mensiu

men·siu ? mesiu


menstruasi

/ménstruasi/ datang bulan; haid: seorang wanita dewasa yg normal akan mengalami -- secara teratur satu kali setiap bulan


mensurasi

/ménsurasi/ cabang aritmetika yg berhubungan dng pengukuran, spt pengukuran panjang, luas, dan volume; kegiatan pengukuran


menta

men·ta ? meta


mentah

belum masak; belum waktunya untuk dipetik, diambil hasilnya dsb (spt buah-buahan): ; belum matang; belum selesai diolah untuk dimakan (tt makanan): belum mantap benar; belum sempurna; belum putus: tidak dng dimasak (diolah): begitu saja; tidak dng syarat apa-apa; sama sekali: mengembalikan pd keadaan tidak sempurna; membatalkan hasil yg sudah pasti; menjadikan mentah: hal atau keadaan mentah


mentak

mungkin; boleh jadi; kemungkinan; kebolehjadian: - terjadinya banjir sangat kecil


mental

terpelanting; terpental; terlempar kembali; berbalik arah


mental

ada gunanya, ada pengaruhnya (tt obat, nasihat, dsb)


Halaman Sebelumnya
Halaman Selanjutnya


katakamus.id merupakan situs referensi untuk mencari kata, makna kata dan arti kata! © 2019

Tentang Kami | Disclaimer | Privacy Policy| Keyword Pencarian