Empat bangsal, lima genap, dikendur berdenting-denting, di tegang berjela-jela

Perihal orang yang bila dikerasi bersikap lembut, tetapi bila ditegur dengan lembut malah bersikap keras

Gambar dari Empat bangsal, lima genap, dikendur berdenting-denting, di tegang berjela-jela

Cara download gambar : Tekan gambar di atas beberapa detik sampai muncul menu, kemudian pilih save atau download gambar

Baca juga :

Air pun ada pasang surutnya

Untung dan malang itu berganti-ganti, tak selamanya senang

Akal akar berpulas tak patah

Orang yang pandai tak akan mudah terkalahkan dalam perdebatan

Ampang sampai ke sebrang, dinding sampai ke langit

Bertindak tidak tanggung-tanggung

Anak dapat dirumpun buluh, anak singiang-ngiang rimba, anak besar di tengah pasar

Walaupun menyayangi seseorang janganlah memanjakannya karena hal itu mendatangkan kerugian baik diri sendiri maupun orang yang memanjakannya

Anak tak masak ajar

Tidak mendapatkan pelajaran dan pendidikan yang baik dari siapapun

Angan lantas paham tertumbuk

Mudah menurut teori, tetapi sukar dilaksanakan, sehingga kehilangan akal untuk memikirkannya

Angin bersiru kami lah tahu

Arif terhadap sikap seseorang yang telah berubah kepada kita

Anjing menggong-gong kafilah berlalu

Membiarkan orang lain berbicara, mencemooh atau mempergunjingkan seseorang, tetapi janganlah kita hiraukan, biarkan saja


katakamus.id merupakan situs referensi untuk mencari kata, makna kata dan arti kata! © 2019

Tentang Kami | Disclaimer | Privacy Policy| Keyword Pencarian