Empat bangsal, lima genap, dikendur berdenting-denting, di tegang berjela-jela

Perihal orang yang bila dikerasi bersikap lembut, tetapi bila ditegur dengan lembut malah bersikap keras

Gambar dari Empat bangsal, lima genap, dikendur berdenting-denting, di tegang berjela-jela

Cara download gambar : Tekan gambar di atas beberapa detik sampai muncul menu, kemudian pilih save atau download gambar

Baca juga :

Adat gunung tempatan kabut

Kepada yang pandai kita bertanya dan kepada yang kaya kita meminta/ meminjam

Adat rimba raya, siapa berani ditaati

Kehidupan manusia yang menggunakan kekerasan atau kepuasan saja, dan tidak menggunakan akal

Air besar batu bersibak

Bila ada bahaya atau malapetaka, tiap-tiap orang biasanya mencari kaumnya atau keluarganya atau bangsanya atau kalangannya

Air diminum rasa duri, nasi dimakan rasa sekam

Makan dan minum terasa tak enak karena hati sedang gelisah

Akal akar berpulas tak patah

Orang yang pandai tak akan mudah terkalahkan dalam perdebatan

Anak kunci jahat, peti celaka

Kiasan kepada suami jahat, istrinya kelak akan berkhianat

Anak seorang menantu malin

Seseorang yang beruntung mempunyai anak perempuan karena bersuamikan orang yang mulia dan taat beragama

Angguk-angguk balam

Asal mengangguk saja, tetapi sebenarnya belum mengerti


katakamus.id merupakan situs referensi untuk mencari kata, makna kata dan arti kata! © 2019

Tentang Kami | Disclaimer | Privacy Policy| Keyword Pencarian