Empat bangsal, lima genap, dikendur berdenting-denting, di tegang berjela-jela

Perihal orang yang bila dikerasi bersikap lembut, tetapi bila ditegur dengan lembut malah bersikap keras

Gambar dari Empat bangsal, lima genap, dikendur berdenting-denting, di tegang berjela-jela

Cara download gambar : Tekan gambar di atas beberapa detik sampai muncul menu, kemudian pilih save atau download gambar

Baca juga :

Adat dunia balas-membalas, syariat palu-memalu

Kebaikan hendaknya dibalas dengan kebaikan, kejahatan dibalas dengan kejahatan pula

Air pun ada pasang surutnya

Untung dan malang itu berganti-ganti, tak selamanya senang

Akal yang baik memberikan akhir yang baik

Segala sesuatu yang dimulai dengan cara yang baik akan menghasilkan sesuatu yang baik pula

Aku tak hendak, kau tak ingin

Sama-sama tidak mau

Alah disabung, menang disorak

Sudah kalah, tapi masih besar omong

Anak seseorang penaka tiada

Memiliki hanya satu-satunya, bila hilang tidak dapat gantinya

Angan-angan mengikat tubuh

Bersusah hati karena memikirkan hal yang bukan-bukan

Anjing yang baik layak mendapat tulang yang baik pula

Seseorang yang telah bekerja dengan baik memang pantas menerima penghargaan yang baik pula


katakamus.id merupakan situs referensi untuk mencari kata, makna kata dan arti kata! © 2019

Tentang Kami | Disclaimer | Privacy Policy| Keyword Pencarian