Advertisements:
abnormal
(abnormal, tidak normal ); berbeda atau sangat menyimpang dari kenormalan; penulisan mengenai tingkah laku yang menyimpang secara mencolok dari acuan normatif, sehat atau diinginkan sekali secara psikologis, dilihat dari satu titik pandangan penyesuaian diri. Istilah tersebut sering mengandung konotasi kuat ten tang suatu hal yang tidak diinginkan atau yang patologis: tetapi kadangkala juga dipakai untuk menyatakan sifat supernormalitas atau superioritas ekstrem. 2. dalam distribusi-distribusi statistik, istilah terse but menyatakan skor atau angka-angka yang atypis atau yang di luar kenormalan, atau di luar jarak yang diharapkan dari skor-skor atau biji-bijinya. Sekalipun istilah abnormal dan normal telah digunakan secara luas baik dalam penulisan teknis maupun populer, namun jelas sulit untuk didefinisikan secara tepat. Beberapa pihak yang ber-wewenang menyarankan agar abnormalitas didefinisikan dalam angka-angka statistik yaitu individu yang jatuh di luar batas-batas tertentu sepanjang kurva probabilitas normal harus dianggap sebagai abnormal. Kesulitan dengan definisi ini justru terletak dalam penentuan di mana kita harus menetapkan batas-batasnya, atau peletakan titik-titik akhirnya. Orang lain menegaskan, bahwa kenormalan dan keabnormalan harus didefinisikan sesuai dengan ukuran-ukuran baku kultural; dengan demikian memungkinkan munculnya ruang gerak yang luas bagi relativitas kultural. Beberapa penulis menyatakan bahwa kenormalan harus didefinisikan sebagai ihwal yang menyangkut masalah subjektif, atau berkenaan dengan perasaan-perasaan individu yang me-madai atau adekuat, kebahagiaan dan keterkaitan dengan individu lain. Dalam penggunaan definisi ini, harus diberikan ruang gerak yang cukup luas bagi penilaian klinis. Lihat juga istilah NORMAL; NEUROTIC; PSYCHOTIC; ADJUSTMENT; MALADJUSTMENT.
Download Gambar(); seorang filosof Amerika, dan psikolog sekaligus (1842-1910). William James studi di Harvard pada 1861, belajar ilmu kedokteran; ia menyelingi program studinya dengan mengikuti Louis Agassiz dan melakukan ekspedisi biologis ke Amerika Selatan; dan kemudian, disebabkan oleh kesehatannya yang lemah, ia tinggal selama setahun di Eropa. Ia kembali ke Harvard, dan menerima gelar dokternya pada 1868. Empat tahun kemudian ia menjadi anggota fakultas di Harvard, sebagai seorang instruktur dalam fisiologi. Dalam perkuliahannya, dia menaruh minat yang besar pada psikologi; dan pada 1875 ia mendirikan laboratorium psikologi yang pertama di Amerika. Beberapa tahun kemudian ia mengawali karya besarnya dengan menerbitkan buku Principles of Psychology (1890). Sesudah itu, dia memusatkan minatnya lebih banyak dan secara eksklusif pada filsafat. Karyanya yang menonjol mencakup The Will to Believe and Other Essays (1897); Varieties of Religious Experience (1902), Pragnatism (1907), dan The Meaning of Truth (1909). Dalam psikologi, James paling terkenal dengan cara pendekatan aliran kesadaran terhadap gejala-gejala mental, yang dinyatakan untuk menentang aliran strukturalisme yang mendominasi ketika itu.Dalam ungkapan "aliran kesadaran", secara tidak langsung ia menyatakan dan meyakini bahwa proses mental harus dipelajari sebagai proses, dan tidak sebagai potongan-potongan statis dari kesadaran seperti yang disugestikan oleh kaum strukturalis. Disebabkan oleh pandangannya yang serba dinamis maka psikologi James diberi nama fungsionalisme. James juga sangat terkenal oleh kaitan pribadinya dengan fisiolog Denmark Carl Georg Lange dalam merumuskan teori emosi James-Lange (lihat JAMES-LANGE OF THE EMOTIONS).
Download Gambar(fasilitator); seorang terapis profesional, ataupun orang awam yang berperan atau mengabdi sebagai pemimpin bagi satu pengalaman kelompok.
Download Gambar(impian paralel); (Jung) impian dengan isi laten yang sarna dengan satu sikap atau harapan yang ditampilkan secara sadar.
Download Gambar