sastra

bahasa (kata-kata, gaya bahasa) yg dipakai dl kitab-kitab (bukan bahasa sehari-hari); kesusastraan; kitab suci Hindu; kitab ilmu pengetahuan; kitab; pustaka; primbon (berisi ramalan, hitungan, dsb); tulisan; huruf;-- telaah dan analisis thd kemiripan dan pertalian di antara karya sastra berbagai bahasa dan bangsa; -- sastra yg aslinya ditulis dl bahasa daerah; -- sastra yg dapat dipahami dan dinikmati oleh berbagai bangsa di dunia; bertema universal; hasil sastra yg dianggap paling tinggi mutunya oleh kebanyakan bangsa di dunia; -- sastra yg tema pokoknya masalah cinta berahi; -- sastra yg tujuan utamanya menghibur pembaca, bersifat ringan, dibedakan dr karangan yg lebih serius; -- sastra yg aslinya ditulis dl bahasa Indonesia; -- sastra klasik yg ditulis dl semua bahasa daerah yg terdapat di seluruh wilayah Indonesia, termasuk bahasa Melayu; -- sastra yg berkembang sebelum pertemuan adanya pertemuan dan pengaruh kebudayaan Barat; -- sastra yg hidup pd masa kini atau dl waktu yg sama; sastra yg berusaha bergerak mendahului keadaan zamannya; -- hasil kebudayaan lisan dl masyarakat tradisional yg isinya dapat disejajarkan dg sastra tulis dl masyarakat modern; sastra yg diwariskan secara lisan, spt pantun, nyanyian rakyat, dan cerita rakyat; -- sastra yg berkembang setelah adanya pertemuan dan pengaruh kebudayaan Barat; -- sastra daerah; -- sastra yg tidak mengacu kpd sastra yg lain; -- cerita rekaan, khususnya timbul sesudah Perang Dunia Pertama dan Kedua, yg mengisahkan usaha membebaskan diri dr kamp tawanan atau penjara; -- sastra yg memakai gaya bahasa yg menonjol atau menyimpang dr yg biasa atau menggunakan teknik cerita yg baru; -- karya sastra yg dianggap populer, baru dikenal tahun 1970-an, dan lebih cenderung menggunakan bahasa sehari-hari di kalangan remaja; -- sastra yg berisi protes (sosial, politik, ekonomi); -- kategori sastra yg mencakupi lagu rakyat, balada, dongeng, ketoprak, peribahasa, teka-teki, legenda (banyak yg termasuk tradisi lisan); -- sastra teka-teki; -- sastra yg timbul setelah manusia mengenal tulisan, di Indonesia mulai berlangsung setelah bangsa Indonesia berkenalan dng kebudayaan asing, yakni kebudayaan Hindu, Islam, dan Barat; perihal sastra (maknanya lebih luas dp kesusastraan)